November 14, 2013

Teruntuk, Kamu.

Selamat dini hari untukmu.
Kau masih mengingatku? Setidaknya kau tau dan ingat namaku.
Bagaimana kabarmu? Lama tak ku dengar apapun tentangmu.
Baik-baik saja kan kamu? Ku harap begitu.

Kini kamu tak terjangkau olehku.
Selain terpisah jarak dan waktu, banyak alasan yang tak (akan) pernah ku tahu, mengambilmu dariku.
Seolah kamu dan aku sebelumnya tak pernah bertemu.
Seolah kamu dan aku tidak pernah menjadi satu.

Siapa kamu?.
Bukan ini kamu yang pernah aku kenal dulu.
Kamu yang peluknya bisa menenangkanku.
Kamu yang selalu ada ketika aku membutuhkanmu.

Apa maumu?.
Lalu apa salahku?.
Hingga aku pantas diperlakukan seperti itu, kamu benar-benar tak seperti yang aku tahu.
Diam seolah-olah tak ada sesuatu yang salah antara kamu dan aku.

Bahagiakah kamu dengan berlaku seperti itu?
Bahagiakah kamu dengan menganggap semuanya seperti angin lalu?
Jika bahagia dengan melihatku begini, lanjutkan peranmu.
Aku akan diam disini menunggu, mengikuti semua permainanmu.
Sampai kapan aku tak bisa berjanji padamu, selelahku, sebahagiamu.





#nowlistening Sammy Simorangkir - Kau Harus Bahagia.


No comments:

Post a Comment