Teruntukmu, Mantanku.

Mungkin kita tak bisa lagi bersatu, entah untuk saat ini atau memang aku bukanlah jodohmu.
Dulu, baik-baik kita bertemu. Tapi kenapa ketika kita berpisah tak bisa begitu?.
Aku seperti tak mengenalmu, seperti aku dan kamu tak pernah bertemu..
Seperti aku dan kamu tak pernah melewati hari, bulan, dan tahun bersama-sama dulu.

Aku tahu, sulit untukmu menerima keputusanku.
Meninggalkanmu demi mengejar cita-citaku.
Namun harusnya tak begitu, berperilaku seperti anak kecil, berpura-pura tidak tahu.
Berpura-pura tak pernah terjadi apa-apa antara aku dan kamu.

Melakukan segala cara agar kamu bisa menyakiti aku.
Melakukan segala cara agar aku menyesal telah meninggalkanmu.
Melakukan segala cara agar aku merasa cemburu terhadapmu.
Sesungguhnya tak perlu, itu hanya akan menunjukkan siapa dirimu.
Sesungguhnya itu hanya akan memperlihatkan pantaskah kamu untuk menjadi yang nomor satu dihatiku. . Ataukah hanya akan menjadi orang yang pantas dibiarkan untuk berlalu.