April 23, 2013

Hujan yang Kesekian.


Malam ini Surabaya hujan, seperti yang aku khawatirkan.
Meskipun sekelebatan, namun membawa kembali kenangan.
Kenangan ketika kita berjalan berdua bergandengan tangan menyeberang jalan.
Kau disisi menantang kematian, aku disisi yang aman.
Kenangan ketika kita berboncengan menyusuri jalan.
Aku memelukmu dari belakang, menyesap wangi parfummu yang menenangkan.
Kenangan ketika kita saling berpelukan. Atau ketika kita tiduran, mencari kehangatan dan kenyamanan.
Bercerita tentang apa yang akan kita lakukan dan apa yang kita inginkan untuk masa depan.
Kenangan ketika kita berciuman dengan penuh kenikmatan disetiap kecupan pelan.
Kenangan ketika kita berdua hujan-hujanan dibawah jas hujan. Tak peduli badai, tak peduli topan. Kita tetap lawan.
Kenangan ketika kita berdua tertawa tanpa ada beban. Hingga tak terasa, jatuh air mata kebahagiaan. Seakan-akan tak akan pernah saling melepaskan.
Sayangnya itu tinggallah kenangan yang selalu datang bersama hujan. "Kenangan akan sebuah bayang, yang pernah terlupakan.."


*last words are belongs to Iwan Fals - Yang Pernah Terlupakan.
Posting from blog mobile.

No comments:

Post a Comment